Bupati Donggala : Pendidikan Adalah Sarana Mobilitas Sosial Politik Yang Secara Vertikal Mengangkat Harkat Dan Martabat Bangsa

Berita, Donggala173 Dilihat

Donggala Majalahsinergitas.id – Pemerintah Kabupaten Donggala menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025 di halaman Kantor Bupati Donggala, Jumat (2/5/2025).

Upacara ini dipimpin langsung oleh Bupati Donggala, Vera Elena Laruni dan wakil Bupati Donggala Taufik M Burhan ketua DPRD kabupaten donggala Moh Taufik, sekretaris Daerah kabupaten donggala Dr H Rustam Efendi, dan diikuti oleh seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta unsur Forkopimda.

Bupati Donggala Vera Elena Laruni saat membacakan sambutan tertulis Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti menekankan bahwa peringatan Hardiknas merupakan momentum untuk meneguhkan dan meningkatkan dedikasi, komitmen dan semangat untuk mencerdaskan generasi bangsa.

Pada momen itu, Ia juga menjelaskan bahwa pendidikan merupakan proses membangun kepribadian yang utama, akhlak mulia, dan peradaban bangsa.

Secara individual, pendidikan adalah proses menumbuhkembangkan fitrah manusia sebagai makhluk pendidikan yang dengannya manusia menguasai ilmu pengetahuan, memiliki keterampilan, dan berbagai kecerdasan yang memungkinkan mereka meraih kesejahteraan dan kebahagiaan material dan spiritual,”

Bupati Donggala Vera Elena Laruni juga sampaikan dalam konteks kebangsaan, pendidikan adalah sarana mobilitas sosial politik yang secara vertikal mengangkat harkat dan martabat bangsa.

“Sebagaimana disebutkan dalam Asta Cita keempat, Presiden Prabowo berkomitmen membangun sumber daya manusia yang kuat sebagai aktor dan agen perubahan yang mengantarkan Indonesia menjadi bangsa dan negara yang adil dan makmur,” tuturnya.

Dia juga menjelaskan, Presiden telah bertekad akan melakukan revitalisasi terhadap sarana dan prasarana pendidikan pembelajaran digital dan peningkatan kualitas kualifikasi, serta kinerja guru melalui pemenuhan kualifikasi, peningkatan kompetensi dan kesejahteraan.

“Dengan cara demikian diharapkan para guru dapat menjadi agen pembelajaran dan peradaban,” ungkap Vera Elena Laruni.

Disamping itu, ia juga mengajak kepada seluruh pihak baik pemerintah, orang tua, masyarakat, dunia usaha, dan media massa untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas.

“Perlu dukungan dan partisipasi dari semesta agar pendidikan sebagai layanan publik dapat berperan mengantarkan anak-anak menjadi generasi hebat dan kuat,” pungkasnya. (Alir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *